Pagi di wisuda, malamnya tasyakkuran. Bukan hal yang
asing akan tetapi itulah tradisi yang harus tetap di jaga oleh setiap
alumni pondok dimanapun pondok tersebut berada, tidak terkecuali dengan
kampus ISID yang insya Allah kedepannya dapat berubah nama menjadi
Darussalam University. Aamiin….
Pada kesempatan emas tersebut sedikit petikan kata
yang bisa kami tangkap dari ust. Amal Fathullah dan Ust. Hamid Fahmi
yang kami usahakan menuliskannya kembali dalam rangkuman kata-perkata
hingga menjadi seperti ini:
“Kami benar-benar sangat bangga dan bahagia melihat
anak-anak kami sekalian. Semakin hari wisudawan/wati semakin bertambah,
tidak sekedar kuantitas akan tetapi kualitas itu yang lebih utama, dan
mohon do’akan agar kami dapat merealisasikan ISID menuju Darussalam
University dalam waktu dekat ini. Terakhir,……. Benar-benar kami harapkan
agar anak-anak kami dapat sungguh-sungguh dan mampu memanfaatkan
ilmunya di masyarakat nanti dengan baik.” Ust. Dr. Amal Fathullah Zarkasy (PUREK IV)
Sambutan dari Dr. Hamid Fahmi Zarkasy, M.A, M.Phil |
“Prodi kita tidak boleh bernama pemikiran, jadinya bernama ilmu aqidah, dan di dalam ilmu aqidah pasti selalu ada pemikiran, maka dari prodi aqidah ini lah yang kelak menjadi embrio yang akan mengislamisasikan ilmu pengetahuan di semua prodi yang akan kita bina nantinya.”
“Selain mengajarkan bagaimana cara menulis dan berdiskusi. Di ISID kita juga mengajarkan bagaimana agar tidak hanya berfikir baik, tapi juga berfikir yang benar. Tidak sekedar menulis, tapi bagaimana menulis yang berkualitas. Tidak hanya berbicara yang sopan tapi juga berbicara yang memiliki tujuan.”
“Dan satu lagi, di sini kita mengharapkan Anda semua bersemangat untuk melanjutkan studi ke jenjang selanjutnya. Banyak undangan yang telah terkirim untuk kita, diantaranya adalah USIM, UNISDA Brunnai, dan masih banyak kampus2 yang lainnya. Anda yang bisa mendapatkan toefel 550, maka brunai akan memberikan beasiswa yang sangat besar buat anda, sebesar 5 juta perbulannya. Bagi brunai jumlah nominal yang demikian amat sangat kecil.”
“Dimanapun Anda berada, kami berharap kalian mengatahui kedatangan kami, kami bukan ingin di hormati, bukan. Tapi yang kami inginkan; kami ingin mengetahui tempat Anda, dan apa yang Anda lakukan di sana. Agar kami tahu alumni kami telah tersebar dimana saja dan yang terpenting dari ini semua. ‘silaturrahmi’ itu yang kami inginkan."
“Kita betul-betul membuat program yang serius selama 24 jam dan akan menghasilkan orang-orang yang betul-betul tangguh dalam memperjuangkan islam dan memperkembangkan ilmu pengetahuan dan bahasa.”
Berikutlah wejangan kata beliau, tidak sebagai kata sepintas lalu tapi lebih kepada apa dan kepada siapa kata-kata yang beliau berikan dan do’akan.
Acara wisuda usai. Usailah ukiran satu sejarah baru. Sebuah Institut yang berhasil mencetak sekian ratus alumni strata 1 nya dan sekian belas alumni pasca sarjananya.
Persembahan dari sesepuh Tim Ilustrasi ISID |
Wisudawan Siman Koor lagu Mars ISID Siman |
0 comments :
Post a Comment
Terima kasih telah mengunjungi dan berkomentar bijak di situs ini.