Setiap orang pada dasarnya pernah mengalami pendidikan,
tetapi tidak setiap orang mengerti makna kata pendidikan, pendidik, dan
mendidik. Ada dua istilah yang dapat mengarahkan pada pemahaman, yakni kata paedagogie dan paedagogiek. Paedagogie bermakna pendidikan, sedangkan Paedagogiek berarti ilmu pendidikan. Oleh
karena itu, tidaklah mengherankan jika paedagogik (Pedagogics) atau ilmu mendidik adalah suatu
tatanan sistematis tentang pengetahuan, sikap dan keterampilan bagi anak atau
untuk anak sampai ia mencapai kedewasaan (Sukardjo, 2009:7)
Merujuk pada konsep secara bahasa (lughawiyah) tentang pendidikan, pendidik dan
mendidik tersebut, dapat disederhanakan sebagai usaha manusia untuk
menumbuhkembangkan potensi-potensi bawaan; baik jamani maupaun rohani untuk
memperoleh hasil dan prestasi, sehingga ia dapat mencapai kedewasaan.
Pendidikan dapat diartikan sebagai suatu hasil peradaban bangsa yang
dikembangkan atas dasar pandangan hidup bangsa itu sendiri (nilai dan norma
masyarakat) yang berfungsi sebagai filsafat pendidikannya atau sebagai
cita-cita dan masyarakat, di dalamnya terjadi suatu proses pendidikan sebagai
usaha manusia untuk melestarikan dan mengembangkan hidupnya.
Pendidikan adalah suatu jalinan atau hubungan antar sesama manusia dengan
tujuan tertentu, sebagaimana yang dipaparkan pada pembahasan tetang pengertian
pendidikan sebelumnya. Senada dengan itu, pendidikan lebih menekankan pada
faktor input, proses dan output sebagai bagian yang sangat penting dalam satuan
pendidikan. Untuk menjalankan sistem pendidikan secara utuh, Coombs menuturkan
bahwa ada 12 komponen utama dalam pendidikan. Beberapa komponen tersebut:
tujuan dan prioritas, pelajar atau peserta, manajemen, struktur dan jadwal
waktu, isi bahan belajar, guru dan pelaksana, alat bantu belajar, fasilitas,
teknologi, pengawasan mutu, penelitian dan biaya pendidikan.
Satu hal miris ketika teknologi bak air terjun; deras
mengalir mengikuti alurnya, akan tetapi tidak berimbang dengan pendidikan yang
cendrung stagnan. Tertinggal jauh dibelakang garis ‘start’. Tampak masih di
sibukkan dengan pola pendidikan tradisional.
Permasalahan tersebut telah lama menjadi bahan pengamatan
para pengarang buku ini yang akhirnya mendorong mereka semakin cepat
menuntaskan antologi pembahasan teoritis dan empiris terhadap pendidikan yang
terhimpun dalam buku yang berjudul Konsep Dasar Ilmu Pendidikan ini yang saat
ini telah dapat dinikmati segenap pembaca.
Titik fokus kajian buku ini sejalan dengan upaya dalam
mengatasi permasalahan pendidikan yang cenderung menurun kualitasnya.
Melalui buku ini akan memberikan bekal pengetahuan tentang pentingnya
pendidikan dalam kehidupan manusia di era globalilsasi.
Fenomena pendidikan yang cenderung menurun kualitasnya
ini sering dijumpai; terutama pada jenjang pendidikan menengah, dimana ada
sebagian guru kurang mau memahami latar belakang siswa dan kurang usaha untuk
memberikan pemahaman tentang pentingnya keterkaitan ketiga lingkungan
pendidikan (Keluarga, sekolah, dan Masyarakat) dalam perkembangan kecerdasan
manusia secara komprehensif.
Terlepas dari pertanyaan siapakah Anda, saya kira kita
semua ikut serta berperan aktif dalam memajukan dunia pendidikan. Dimana
sebagai langkah awal seyogyanya mengatahui konsep dasar ilmu pendidikan, yang
bisa ditemukan dalam buku ini.
Buku Konsep Dasar Ilmu Pendidikan ini adalah sebuah buku
yang menawarkan tatanan menarik pendidikan yang kemudian mengorganisasikan
segala hal agar sesuai dan cocok terhadap perkembangan dunia ini dan juga
perbendaharaan pendidikan yang memang seyogyanya harus di lestarikan dan
dikembangkan dengan penuh perhatian dan penuh sikap mental positif.
Buku ini benar-benar manyajikan keilmuan dalam kajian
yang lebih mendalam tentang sebuah dasar. Buku ini menganggap bahwa dasar
adalah hal urgen yang harus di tumbuh kembangkan, sehingga tercipta sosok baru
perubah dan pembela pendidikan tanpa bingung bagaimana disiplin awal dari
konsep yang seharusnya bertindak didalamnya.
Dalam pembagiannya,
buku ini di bagi menjadi 9 Bagian. Bagian 1: Hakikat
Manusia Dalam Pendidikan. Bagian 2: Konsep
Dasar Pendidikan. Bagian 3: Fungsi
Dan Peranan Lembaga Pendidikan. Bagian 4: Pendidikan
Sebagai Proses Pematangan manusia. Bagian 5: Aliran-Aliran Pendidikan.
Bagian 6: Sistem pendidikan
Nasional. Bagian 7: Pendidikan
Sebagai Proses Pembudayaan. Bagian 8: Pendidikan
Karakter. Bagian 9: Pembiayaan
Pendidikan dan diujung dari
ulasan diberikan Lampiran-lampiran
tentang UUD RI tentang Dasar-Dasar Pendidikan dan Pengajaran di Indonesia.
Buku Konsep Dasar
Pendidikan yang diterbitkan bulan Januari 2013 ini, hadir dalam wajah baru,
walaupun ia sebagai dasar bagi pemula namun pembagian sub-sub judul dan
juga pembahasannya terasa lebih menjurus dan lebih merujuk pada pokok
permasalahan kajian. Ditambah lagi dengan konsep-konsep serta
jargon-jargon yang familiar di gunakan bagi tokoh pendidikan yang
di tuliskan dalam kajian tersebut; baik secara verbal maupun tekstual.
Dalam penjelasan sub judul yang luar biasa
komprehensifnya. Disini pembaca benar-benar menikmati tatanan rangkaian bahasa
penulisannya; sehingga setiap kali membaca tidak terasa sudah berada di halaman
terbawah pada setiap lembar barunya. Maka agar lebih baik lagi; jika penjelasan
yang sungguh sangat memikat ini sedikit di tambah dengan bukti-bukti
emprisis dan data-data penelitian terbaru bertujuan agar buku ini tersaji
lebih memukau lagi.
Demikian resensi singkat yang bisa saya tulis untuk
menjelaskan beberapa dari sekian banyak kelebihan buku ini. Semoga bermanfaat
bagi kita semua. Aamiin.
Judul : Konsep Dasar Ilmu Pendidikan
Pengarang : Prof. Dr. H. Anwar Hafid, M.Pd; Prof. Dr. Jafar Ahiri, M.Pd; Pendais Haq, S.Ag., M.Pd.
Penerbit : Alfabeta Bandung
Cetakan : Januari 2013
Tebal : 208 Halaman, 16X24cm
Peresensi : Irwan Haryono S / AFI 6
The methods, algorithms and criteria accustomed to assess your information and select the various products, services, tools, features, offers, information and also other content which could possibly be made offered to you can be a proprietary trade secret of Refresh Financial and may be applied by us in different manner in your sole discretion. mortgage payment calculator Or if you're not sure just how much you can afford, try our. canadian mortgage calculator
ReplyDelete