Pindidikan pesantren memaksamu dewasa sebelum umurmu tiba.
Pendewasaan bukanlah umur, tapi pola pikir yang tergambar dari pola gerak, pola respon hingga pola pengambilan keputusan, jika kamu memiliki pola ini, maka kamu sudah dewasa secara sikap selanjutnya biarkan waktu akan mengajarkanmu tentang makna dan pergerakan ke depannya.
Mengedepankan kepentingan umat dari kepentingan pribadi termasuk juga dalam upaya memilah milih mana yang cocok dan tidak cocok, adalah proses fakkir qobla anta’zima (pikirkanlah sebelum kamu berbuat). Jika hal ini sudah diistiqomahkan, yakinlah kedepannya kalian adalah pemimpin yang bertanggungjawab akan putusanmu, dan bernash keputusan yang kamu berikan, tidak terkesan plin-plan, tapi kokoh dengan hasil putusanmu.
Akhir kata selama bertugas, embanlah amanah ini dengan sepenuh hatimu. Baik yang kamu lakukan, maka baik juga yang akan kamu dapatkan, apapun yang kamu keluarkan adalah demi kebaikanmu, apapun yang kamu kerjakan demi kebaikan dirimu.
0 comments :
Post a Comment
Terima kasih telah mengunjungi dan berkomentar bijak di situs ini.